Kamis, 17 April 2014

petarung sesungguhnya

     ada seorang anak, hidup di daerah metropolitan. kekerasan, premanisme, bullying, sudah menjadi tontonan sehari-hari. anak ini namanya Ari, dia tinggal di kawasan pulo gadung, Jakarta timur. dia berumur 16 tahun sekarang. dia termasuk anak terlantar karena orang tuanya meninggal akibat kecelakaan lalu lintas sewaktu ia masih duduk di bangku SD. dia anak satu-satunya, dan sekarang dia tidak memiliki siapa-siapa lagi. sungguh malang nasib anak ini, sekarang dia menjadi seorang pengamen jalanan. hidupnya ia habiskan di jalan raya, sembari membawa gitar sematawayangnya yang ia peroleh dari hasi mengamen dengan kaleng. terkadang untuk memenuhi makan sehari saja sudah susah minta ampun. 
     ada suatu siang Ari sedang berjalan sambil membawa gitarnya. rencananya mau mengamen, tapi dia melihat seorang anak yang asing dilihatnya. ia menghampiri anak itu dan menegurnya, tetapi anak itu tidak menjawab. ia terus bertanya, akhirnya anak itupun menjawab. ternyata anak ini tersesat saat ia terpisah dengan orang tuanya ketika turun dari bus metromini. anak ini namanya Dio, dia tidak tahu dimana rumahnya. akhirnya Ari mengajaknya kerumah gubuknya. ketika diperjalanan, Dio terjatuh karena kakinya tersandung. Ari menolongnya berdiri dan melanjutkan perjalanan yang cukup jauh untuk mencapai gubuk Ari. mereka sampai digubuk dan ada sedikit makanan, Dio pun memakan makanan itu. Dio memakannya, Ari tahu itu makanan tinggal sedikit sehingga Ari tidak makan untuk siang ini. kemudian Ari ingin pergi untuk mencari nafkah lagi, tapi Dio takut sendirian akhirnya Ari mengajaknya pergi bersamanya.
     ketika mereka pergi keluar untuk kembali kejalanan, mereka bertemu sekelompok preman disana. preman itu melihat ada orang baru disana dan mereka meminta uang dari anak itu, karena anak itu membawa uang 126ribu disakunya. dia tidak mau memberikannya, kemudian preman itu menggampar anak itu dan anak itu menangis dan tetap tidak mau memberikannya. kemudian Ari mencoba membela anak itu, tapi preman itu malah memukul Ari dan Ari jatuh tersukungkur ke tanah. Ari bangun dan memukul preman itu, Ari memukul wajahnya dan menendang pahanya. sehingga preman itu berlutut di tanah. ada preman lain datang dengan sebatang sok beker dan mencoba mengayunkannya. tapi Ari menghindar dan dia menangkap besi itu dengan tangannya lalu merebutnya. Ari memiliki kemampuan luar biasa dalam seni beladiri walaupun ia tidak pernah belajar seni ini. kemudian mereka lari, preman itu mengejar mereka. mereka bersembunyi di lorong diantara rumah orang, dan preman itu tak bisa menemukan mereka. mereka keluar dan melihat preman itu masih ada disana. mereka mencoba pergi ketempat yang lebih aman, jadi mereka pergi ke taman kota yang tak jauh dari situ dimana banyak orang disana.
     setelah itu ari mencoba menanyakan dimana rumah Dio kepadanya. tapi Dio memang tidak tahu dimana rumahnya. seketika Ari pergi kekantor polisi yang tak jauh dari taman itu dan mencoba melaporkan kalau Dio anak hilang. akhirnya polisi menanggapi aksi mereka dan mencoba memberitahukan kepada warga melalui koran dan media sosial. setelah sehari kemudian orang tua Dio datang dan mereka sangat senang melihat Dio telah ditemukan. orang tua Dio juga senang karena Ari telah menyelamatkan anaknya. akhirnya Ari mereka adopsi danmereka pulang kerumah Dio. Ari sangat senag karena dia kembali memiliki keluarga lagi. Ari disekolahkan dan mengikuti seni beladiri Muay Thai di sekolahnya. Ari mengikuti berbagai kompetensi dan menjuarai beberapa diantaranya.
     mereka pergi berlibur ke Australia dan mereka akan pergi pagi ini. mereka semua pergi bersama dengan pesawat. ketika sudah dalam perjalanan hati mereka sangat senang karna akan berlibur ke Australia. tetapi mereka mengalami kendala ketika pesawat yang mereka naiki sudah dalam posisi terbang pesawat mereka mengalami penurunan tekanan dan membuat pesawat mereka jatuh. setelah tiga hari, pesawat itu ditemukan dan dinyatakan semua penumpang tewas. setelah itu ternyata Dio masih selamat dari kecelakaan ini dan ia terdampar di sebuah pulau terpencil dan tak berpenghuni. akhirnya Dio juga tewas dipulau itu karena tidak mampu bertahan hidup di hutan sendirian. Dio mati karena digit oleh ular Cobra yang menggigitnya pada betisnya. Dio sekarat dan akhirnya mati, jadi Tidak ada orang yang selamat dari peristiwa itu.
tamat...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar